FITUR-FITUR DARI VIRTUAL BOX
Pertama-tama kita mulai, dari menu File. Pada menu File ada beberapa settingan, yaitu:
File - Virtual Media Manager : Tempat mengatur media virtual. Berisi semua media (hardisk, cd/dvd dan iso file)
File – Export Appliance, untuk mengimport virtual machine, istilah lainnya, membuat OS virtual, menjadi file berekstensi OVF / OVA.
File - Import Appliance, kebalikan daripada import, mengambil file backup berekstensi OVF / OVA, untuk dijalankan pada VirtualBox.
File - Preference. Setting VirtualBox, secara umum. Ada banyak settingan disini,
Bagian General terdiri atas 3 (tiga) bagian, yaitu Basic, Advanced dan Description.
- Basic
Di bagian ini kita dapat mengganti nama tampil dari sistem operasi virtual yang telah kita buat. Kita juga dapat mengganti jenis dan versi dari sistem operasi yang akan diinstall pada mesin virtual. Khusus untuk bagian Type dan Version, lakukan perubahan hanya untuk mesin virtual yang belum diinstall. Jika dilakukan pada mesin virtual yang sudah diinstall dengan sistem operasi, dapat mengakibatkan sistem operasi virtual tersebut tidak berjalan dengan sempurna.
2. System
Pengaturan system terdiri atas 3 (tiga) bagian, yaitu Motherboard, Processor dan Acceleration.
- Motherboard
Bagian base memory berguna untuk mengatur memori yang akan di alokasikan kepada mesin guest. Ukuran memori maksimal disarankan berdasarkan indikator warna hijau atau setengah dari total jumlah memori komputer yang tersedia, agar sistem operasi utama tidak menjadi terganggu. Opsi boot orderberguna untuk mengatur media yang akan dibaca pertama kali ketika sistem operasi dijalankan. OpsiEnable I/O APIC di bagian Extended Features harus diaktifkan jika jumlah prosesor yang dialokasikan ke mesin virtual di Tab Processor lebih dari satu.
- Processor
Bagian processor(s) digunakan untuk pengaturan jumlah core prosesor yang akan digunakan mesin virtual. Isian 1 (satu) prosesor pada bagian ini sudah cukup untuk menjalankan sebuah mesin virtual. Namun jika ingin melakukan perubahan, jumlah prosesor maksimal disarankan berdasarkan indikator warna hijau atau setengah dari total jumlah prosesor komputer yang tersedia, agar sistem operasi utama tidak menjadi terganggu. Opsi Enable I/O APIC di bagian Extended Features pada Tab Motherboard harus diaktifkan jika akan mengalokasikan prosesor lebih dari satu ke mesin virtual.
- Acceleration Bagian ini digunakan untuk performa mesin virtual yang dibuat. Jika opsi Enable VT-x/AMD-V tersedia dan dapat diaktifkan, hal tersebut menandakan bahwa prosesor yang digunakan sudah mendukung teknologi virtualisasi. Pada prosesor Intel dikenal dengan nama Intel VT-x sementara pada prosesor AMD dikenal dengan nama AMD-V.
3. Display
Pengaturan system terdiri atas 3 (tiga) bagian, yaitu Video, Remote Display dan Video Capture.
- Video
- Remote Display
- Video Capture
4. Storage
Bagian Storage berguna untuk pengaturan media penyimpanan yang digunakan oleh mesin virtual. Kita dapat menambah atau menghapus hard disk atau CD/DVD virtual baru ke mesin virtual yang kita gunakan.5. Audio
Bagian Audio berguna untuk pengaturan audio pada mesin virtual.
6.Network
Saya pernah membahasnya, pada posting sebelumnya,Maksimal ada 4 buah adapter network yang bisa dibuat. Artinya ada 4 buah network ID. Setiap adapter network, ada beberapa jenis pilihan, yaitu, nat, bridge, internal network, host-only adapter, dan generic adapter. Jika diklik advanced, ada beberapa settingan lebih details lagi, yaitu type adapter, promiscuous mode, mac address, dan cable connected. Jika anda ingin lebih mengerti fungsi-fungsi pada bagian network ini, anda harus langsung mencoba mempraktekkannya.
7.Serial Port,
Maksimal ada 2buat port Centang enable untuk mengaktifkan.
8. USB
secara default akan otomatis mendeteksi usb yang ada.
9. Shared Folders.
Digunakan untuk membuat sharing folder dari System Operasi hosts-nya (System Operasi Utama yang menjalankan VirtualBox). Fitur ini benar-benar bagus. Dengan settingan ini, folder yang diinginkan sekaligus file-file yang ada di dalamnya, selain bisa diakses oleh System Operasi hostnya, juga bisa diakses oleh virtual machine.
Jika dibandingkan dengan VMware Workstation yang gratis juga (maksudnya gratis sampai 30 hari).
Menu Machine. Ada banyak settingan disini, yaitu:
- Machine - New, membuat virtual machine yang baru, dari awal.
- Machine - Add, menambahkan virtual machine. Jika sudah ada virtual machine, tapi tidak masuk ke VirtualBox.
- Machine - Setting, setting khusus untuk virtual machine, karena panjang, selanjutnya akan dibahas tersendiri
- Machine – Clone, clone atau mengcopy virtual machine, sehingga mendapatkan hasil virtual machine, yang sama persis dengan aslinya.
- Machine – Remove, remove / menghilangkan virtual machine. Jika ini, dipilih akan ada 3 pilihan, yaitu, apakah delete all files, remove only, ataukah cancel. Jika pilih delete all files, semua file virtual machine akan hilang. Jika remove only, maka file / folder system virtual machine akan tetap ada. Dengan file / folder ini, virtual machine bisa dikembalikan lagi dengan menggunakan settingan Machine - Add di atas. Dan terakhir cancel, artinya tentu saja membatalkan akan melakukan remove.
- Machine - Group, mengelompokkan / membuat group, agar virtual machine lebih gampang diatur.
- Machine - Start, mulai menjalankan virtual machine.
- Machine - Pause, mempause, menghentikan sementara jalannya suatu virtual machine. Jika kembali diklik Machine - Pause, virtual machine akan kembali running.
- Machine - Reset, restart virtual machine.
- Machine - Close, menutup / mematikan virtual machine.
- Save state, sama seperti pause, menghentikan sementara jalannya virtual machine. Jika ingin virtual machine running kembali, klik tombol start (machine – start). Saya bingung apa gunanya ini, kan sudah ada settingan Machine - Pause ?
- ACPI Shutdown, mengirimkan sinyal atau perintah shutdown ke virtual machine.
- Power off, mematikan power, virtual machine langsung mati secara paksa.
- Machine - Discard save state. Merestart / mereboot virtual machine yang berada dalam posisi save state.
- Machine - Show log, melihat log / history dari virtual machine.
- Machine - Refresh
- Machine - Show in explorer, melihat virtual machine dalam windows explorer
- Machine - Create shortcut on desktop, membuat shortcut VirtualBox pada desktop.
- Machine - Sort. Mengurutkan virtual machine.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar